Saat ini, tren sleepcall sedang cukup populer di kalangan Gen Z. Sleepcall sendiri merupakan telponan sambil tiduran, atau bahkan sampai ditinggal tidur. Biasanya, sleepcall dilakukan oleh pasangan-pasangan yang sedang LDR. Meskipun terlihat cukup romantis, namun sayangnya masih banyak yang belum tahu bahaya sleepcall.
Meskipun terlihat aman-aman saja, namun nyatanya sleepcall memiliki berbagai risiko sebagai berikut:
1. Membuat Jam Tidur Berantakan
Beberapa orang memang dapat terlelap dengan mudah saat melakukan sleepcall. Namun, jika kamu sudah hanyut pada topik obrolan pada sleepcall, maka kamu malah tambah semakin sulit untuk tidur. Dengan begitu, akhirnya kamu pun malah terus melanjutkan obrolan hingga larut malam. Jika hal ini kamu lakukan terus-terusan, bukan tak mungkin kalau jam tidurmu akan berantakan.
2. Jadi Lebih Mudah Emosi
Masih berhubungan dengan poin pertama, sleepcall juga dapat membuat kita jadi lebih mudah emosi. Bukan jadi rahasia lagi bahwa kekurangan tidur dapat membuat mood jadi tak menentu. Karena itulah sleepcall bisa membuat seseorang jadi lebih mudah emosi, yang mana akan berdampak buruk bagi kehidupan sosialnya.
3. Menghambat Produksi Hormon Melatonin
Cahaya yang dihasilkan handphone, terutama saat melakukan video call diketahui dapat menghambat produksi hormon Melatonin. Melatonin sendiri merupakan hormon yang mengatur siklus bangun-tidur kita.
Jika produksi melatonin sampai menurun, maka bukan tidak mungkin kita akan mengalami insomnia. Sangat mengerikan bukan? Oleh karena itu ada baiknya untuk membatasi sleepcall.
4. Menjadi Tidak Produktif Keesokan Harinya
Saat kamu sleepcall sampai larut malam, maka sudah hampir pasti kalau kamu akan bangun kesiangan. Jika kamu kesiangan, maka kamu juga akan terburu-buru untuk masuk sekolah/kantor, dengan keadaan yang sebenarnya masih ngantuk. Dengan begitu, kamu pun akan jadi tidak produktif saat melakukan kegiatan di kantor/sekolah.
5. Berisiko Terkena Kanker
Bahaya sleepcall terakhir adalah risiko terkena kanker. Melansir dari WHO, radiasi elektromagnetik yang dikeluarkan oleh handphone berpotensi memiliki sifat karsinogenik yang mana dapat meningkatkan risiko kanker. Meskipun hal ini memerlukan penelitian lebih lanjut, namun tentunya ada baiknya untuk menghindarinya bukan?
Itulah pembahasan seputar bahaya sleepcall. Telponan saat malam hari sebenarnya sah-sah saja, karena kamu mungkin tidak punya waktu saat siang hari karena bekerja. Namun, ada baiknya jika kamu membatasi waktu telponanmu agar jangan sampai larut malam.