Breaking News

Sejarah Kolonialisme Jaman Hindia Belanda (part 2)

Jakarta – Sejarah Kolonialisme Jaman Hindia Belanda tidak hanya sampai situ, Jan Pieterszoon Coen akhirnya mendirikan bangunan yang serupa. Ia mendirikan lagi bangunan serupa Nassau Huis yang dinamakan Mauritius Huis. Mauritius Huis dikelilingi dengan tembok bebatuan yang tinggi dan ditaruh meriam di beberapa titik.

credit : Google/Etak

Disana juga didirikan kembali tembok yang tinggi, sehingga mereka dapat dengan mudah memantau area sekeliling dan berjaga-jaga untuk melakukan pertahanan. Jan Pieterszoon Coen semakin yakin bahwa ia dapat menguasai wilayah jayakarta pada saat itu.

Pada tanggal 30 Mei 1619 dari Basis benteng tersebut, Belanda mulai melakukan penyerangan di jayakarta. Diawali dengan bangunan biasa, Belanda kini menguasai seluruh kota. Pada awalnya Coen berfikir untuk menamai wilayah ini dengan nama Nieuwe Hollandia, lalu pada akhirnya de Heeren Seventien yang ada di belanda memberikan nama Batavia.

de Heeren Seventien (Heeren XVII (Heren XVII)) adalah tujuh belas dewan yang merupakan direktur dari VOC tersebut, yang mana merupakan perwakilan dari setiap provinsi di belanda. Kota tersebut kini sudah resmi berganti nama menjadi Batavia atau dikenal dengan Stad Batavia (Kota Batavia).

Dalam waktu hanya 8 tahun, Batavia sudah meluas 3 kali lipat dari aslinya. Pembangunan kota ini selesai di tahun 1650, setelah sebelumnya dilakukan perataan total dan dilakukan beberapa pembangunan.

credit : Wikipedia archive

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *